Travel
Modif Porsche RWB, Drift Asal Jepang Kembali Ke Indonesia
Modif Porsche RWB, Drift Asal Jepang Kembali Ke Indonesia
Modif Porsche RWB, Drift Asal Negara Jepang Akira Nakai Kembali Ke Indonesia Pasang Body Kit RWB Porsche 964. Penggawa Rauh-Welt Begriff atau RWB, Akira Nakai, kembali hadir di Indonesia untuk memasang body kit pada beberapa mobil Porsche. Mobil pertama yang di pegang Nakai adalah Porsche 964 Cabrio warna kuning punya Josano. Proses pengerjaan di lakukan oleh Nakai selama 2 hari dari tanggal enam hingga tujuh Agustus dua ribu dua puluh empat di bengkel yang terletak di Sunter, Jakarta Utara. Josano mengungkapkan bahwa konsep modifikasi ini sudah di pikirkan sejak lama. Pada bulan Januari tahun dua ribu dua puluh tiga, Josano bertemu Nakai-san di Jepang. Kemudian, pada bulan Mei tahun yang sama, body kit beserta pelek di beli dan dikirim ke Indonesia meskipun mobilnya belum ada. Namun, Josano sudah menentukan bahwa mobil yang di inginkan adalah Porsche 964 tipe Cabrio.
Delapan bulan kemudian, mobil yang di cari akhirnya di temukan, dan segera di bawa ke EnginePlus untuk di perbaiki dan di cat. Porsche 964 Cabrio milik Josano, yang di namai Tozoku, kini menjadi Porsche RWB ke sebelas di Indonesia. Josano juga tanpa ragu menyebutkan estimasi biaya yang telah di keluarkan untuk modifikasi mobil tersebut. Menurutnya, total biaya mencapai hampir dua miliar rupiah, sudah termasuk body kit RWB dan pelek. Selain itu, EnginePlus Motorsport telah menjadi pilihan utama para pemilik Porsche untuk modifikasi. Bengkel ini tidak hanya menangani modifikasi untuk balap, tetapi juga melakukan perubahan pada mesin, eksterior, dan interior mobil. Pemilik EnginePlus Motorsport, Luckas Dwinanda, menjelaskan bahwa mereka mengerjakan modifikasi mulai dari mesin hingga interior, meskipun untuk eksterior dan body, mereka bekerja sama dengan pihak terdekat, seperti Nakai-san.
Hasil Modif Porsche RWB Akira Nakai
Hasil Modif Porsche RWB Akira Nakai menjadi investasi mahal karena karya unik. Rauh Welt Begriff, sebuah rumah modifikasi mobil asal Jepang, di kenal dengan ciri khasnya yang mengubah mobil Porsche seperti seri sembilan enam empat, sembilan sembilan tiga, sembilan sembilan tujuh, dan lainnya dengan fender yang lebar serta sayap besar. Kehadiran RWB di Indonesia telah membangkitkan semangat para penggemar modifikasi mobil, seperti yang terlihat dari antusiasme pengunjung yang menyaksikan proses modifikasi yang di tangani langsung oleh Akira Nakai, pendiri RWB.
Rauh Welt Begriff, yang dalam bahasa Jerman berarti “mengubah mobil ke arah yang lebih liar dan sangar,” merupakan gaya modifikasi yang di perkenalkan oleh tuner mobil asal Jepang, Akira Nakai. Gaya modifikasi ini di kenal dengan pendekatan yang sangat personal dan tidak mengikuti tren umum. Mobil-mobil modifikasi dari RWB umumnya memiliki tampilan yang lebar, agresif, dan sangat mencolok. Meskipun modifikasi yang di lakukan Nakai-san sering kali di anggap kontroversial oleh para pecinta mobil Porsche yang menganut prinsip purist, William Tsubaki Widjaja, pemilik dua mobil RWB, melihat karya Nakai-san sebagai bentuk seni.
Menurut William, dedikasi Nakai-san pada RWB sangat tinggi, dan dia memperkirakan bahwa ketika Nakai-san pensiun, RWB akan tutup. William menganggap membeli mobil yang di modifikasi Nakai-san sebagai bentuk investasi seni. Biaya dasar untuk modifikasi, tanpa opsi tambahan, termasuk biaya kedatangan Nakai-san ke negara pemesan dan pengerjaan mobil, di mulai dari tiga puluh satu ribu dolar Amerika Serikat. Jika di konversi, jumlah ini setara dengan hampir empat ratus sembilan puluh empat juta empat ratus empat puluh enam ribu sembilan ratus rupiah, berdasarkan kurs yang berlaku. Namun, proses antriannya memerlukan waktu yang lama, biasanya satu hingga dua tahun, meskipun pandemi COVID-19 mungkin memperpanjang waktu tunggu. Misalnya, pemesanan untuk mobil Porsche sembilan sembilan tiga hitam yang sedang di kerjakan sudah di mulai sejak tahun dua ribu delapan belas.
Mengenal Akira Nakai
Mari saatnya Mengenal Akira Nakai, Drift asal Jepang yang ke Indonesia. Jika kamu adalah penggemar mobil, terutama Porsche, pasti kamu pernah mendengar nama Akira Nakai. Tidak mengherankan, karena Nakai-san adalah seorang ahli yang mampu mengubah Porsche yang sudah keren menjadi luar biasa! Bermula dari bengkel kecil di Chiba, Jepang, Nakai memodifikasi Porsche menjadi sebuah karya seni dengan gaya RAUH-Welt Begriff atau RWB yang sangat khas. Kisahnya di mulai ketika Nakai awalnya merupakan seorang penggemar mobil Jepang. Pada tahun sembilan puluhan, ia sangat terlibat dengan Toyota AE86-nya, yang di kenal sebagai mobil legendaris di kalangan penggemar drifting. Nakai dan kelompoknya, yang di kenal sebagai Rough World, telah merasakan berbagai tantangan dalam balapan liar di gunung Tsukuba. Namun, Nakai tidak puas hanya dengan memodifikasi mobil Jepang dan mulai mengalihkan perhatiannya ke mobil Eropa, akhirnya jatuh cinta pada Porsche.
Suatu hari, sebuah Porsche sembilan tiga puluh tiba di bengkelnya dalam kondisi sangat rusak. Alih-alih memperbaikinya, Nakai membeli mobil tersebut dan mengubahnya menjadi masterpiece pertama RWB yang di namai Stella Artois. Dengan alat modifikasinya, dia memotong dan mengubah fender Porsche, membuat bodi mobil menjadi lebar dengan gaya yang sangat menonjol. Hasilnya tidak hanya mobil yang lebih ringan dan lebih cepat di trek, tetapi juga tampilan Porsche yang menarik perhatian banyak orang, dari fender yang sangat lebar hingga sayap belakang yang sangat besar, semua di pasang dengan tangan Nakai sendiri.
Kabar tentang modifikasi Porsche oleh Nakai segera menyebar ke seluruh dunia. Penggemar mobil di Amerika Serikat mulai mengantre untuk mendapatkan RWB. Bahkan, Nakai terbang ke AS untuk melakukan modifikasi di sana. Harga kit modifikasi RWB dimulai dari sekitar tiga ratus tujuh puluh juta rupiah. Ini belum termasuk biaya kerja Nakai, tiket pesawat, dan akomodasi selama dia berada di sana. Jadi, persiapkan dana yang cukup jika ingin mendapatkan karya seni ini!
Sang Legenda Modifikasi Porsche
Akira Nakai Sang Legenda Modifikasi Porsche. Bagi Nakai, kehidupan adalah proses evolusi yang terus-menerus. Ini menjelaskan mengapa setiap karya modifikasi Nakai unik dan berbeda. Setiap hasil modifikasinya tidak pernah serupa karena Nakai di satu waktu tidak sama dengan Nakai di waktu berikutnya. Sering kali, dia mendadak berhenti dari proyek modifikasi satu mobil untuk berpindah ke proyek mobil lain ketika mendapatkan inspirasi mendalam. Dia cepat-cepat menerapkan ide tersebut pada “kanvas” baru sebelum inspirasi itu memudar. Saat ini, Nakai dianggap sebagai legenda dalam dunia modifikasi mobil, meskipun status legendaris ini diperolehnya secara tidak sengaja. Pada pertengahan tahun sembilan puluhan, saat bekerja di sebuah bengkel modifikasi, Nakai diberikan tugas untuk menggarap sebuah Porsche. Saat itulah dia langsung jatuh cinta pada mobil buatan Jerman tersebut dan tidak pernah beralih lagi. Meskipun Porsche bukanlah cinta pertamanya, karena Nakai sebelumnya telah menghabiskan masa mudanya dengan memodifikasi Toyota AE86 Sprinter Trueno yang terkenal di kalangan penggemar drifting.
Sebagai pria Jepang yang tumbuh pada dekade delapan puluhan, Nakai tergabung dalam geng balap Rough World. Geng ini sering menghabiskan waktu dengan melakukan drifting di Gunung Tsukuba atau menggeber AE86 mereka di sirkuit lokal. Gaya modifikasi Nakai sangat terinspirasi dari tampilan mobil-mobil yang digunakan oleh anggota Rough World. Mobil-mobil tersebut biasanya dibuat rendah dengan camber negatif, sayap besar, dan fender lebar. Stiker besar bertuliskan Rough World sering dipasang di atas kaca depan mobil. Gaya khas ini membuat Nakai dan Rough World terkenal dalam dunia otomotif Jepang. Mereka sering muncul di majalah dan kadang-kadang tampil dalam film dokumenter. Dengan desain yang mengesankan dan sentuhan kreatif yang memukau, proyek ini berhasil menciptakan kendaraan yang unik dan berkelas, berkat sentuhan akhir dari Modif Porsche RWB.