ANALISA24

Berita Viral Terkini & Terupdate

News

Penerbangan Saudia Airlines Dari Medan Mulai Akhir Agustus 2024

Penerbangan Saudia Airlines Dari Medan Mulai Akhir Agustus 2024
Penerbangan Saudia Airlines Dari Medan Mulai Akhir Agustus 2024

Penerbangan Saudia Airlines Dari Medan Ke Madinah Dan Jeddah Akan Di Mulai Pada Akhir Bulan Agustus Tahun 2024. Saudia Airlines sudah mengumumkan hal yang sangat penting mengenai penambahan Kualanamu Airport (KNO) di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, sebagai salah satu destinasi baru dalam jaringan penerbangan reguler dan terjadwalnya. Dalam hal ini, Bandara Kualanamu menjadi bandara kedua yang akan di layani oleh Saudia Airlines di Indonesia. Sebelumnya, di ketahui Saudia Airlines hanya melayani perjalanan dari Jakarta. Mulai Tanggal 31 Agustus 2024, penerbangan Saudia Airlines akan menjalankan 4 penerbangan per minggu yang mengaitkan Kualanamu dengan 2 kota utama di Arab Saudi, yakni Madinah dan Jeddah.

Langkah strategis ini adalah bagian dari upaya pengembangan jaringan yang di lakukan oleh maskapai penerbangan tersebut untuk memperluas jangkauan globalnya. Hal ini lah yang menjadikan lebih banyak negara terkoneksi dengan Arab Saudi. Tujuannya adalah untuk melayani bermacam segmen penumpang. Segmen ini termasuk pelancong bisnis, peziarah, serta wisatawan yang ingin berkunjung ke Tanah Suci atau melakukan trip ke Arab Saudi untuk hal yang lain.

Dalam pernyataan resmi yang di terbitkan pada Tanggal 13 Agustus 2024, Saudia Airlines memaparkan bahwa mereka telah melakukan banyak persiapan penting sebelum mengoperasikan rute terbaru ini. Salah satu hal yang dapat di lakukan yaitu dengan menyelenggarakan pertemuan dengan petinggi Bandara Kualanamu. Hal ini untuk memastikan bahwa semua pengaturan perjalanan bisa beroperasi dengan lancar. Diskusi ini juga meliputi banyak aspek. Misalnya seperti kesiapan media layanan di bandara yang memiliki tujuan untuk menyediakan solusi terbaik bagi para penumpang.

Dengan di adakannya perluasan penerbangan ini, Saudia Airlines berharap bisa berkontribusi dalam kelancaran arus lalu lintas di Bandara Kualanamu dan mempermudah proses operasional. Hal ini juga di harapkan bisa memaksimalkan kenyamanan bagi para penumpang serta mendukung pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara. Khususnya dalam sektor perdagangan dan pariwisata yang semakin berkembang.

Solusi Permintaan Penerbangan Saudia Airlines Yang Semakin Meningkat

Keputusan strategis yang di ambil oleh Saudia Airlines untuk memperluas rute baru dari Medan ke Arab Saudi (Madinah Dan Jeddah), merupakan Solusi Permintaan Yang Semakin Meningkat. Bertambahnya rute penerbangan ini juga akan memperlihatkan bagaimana komitmen mereka dalam memberikan layanan yang lebih responsif dan lengkap kepada kebutuhan penumpang yang semakin meningkat.

Tahapan perluasan ini juga di dukung oleh perjanjian penting yang telah di tanda tangani oleh Saudia Airlines dengan Taiba Airports Operations Company. Perjanjian tersebut memiliki tujuan untuk mengembangkan jangkauan operasional dan menambah kualitas layanan perjalanan udara. Hal ini terutama bagi jemaah umrah dan haji, serta pengunjung Masjid Nabawi dan banyak situs sejarah Islam lainnya di Madinah. Dengan adanya jalur baru ini, Saudia Airlines semakin meningkatkan posisinya dalam melayani sektor pasar umrah dan haji. Hal ini mengingat Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah jemaah yang paling besar di dunia.

Di samping itu, inisiatif ini juga sejalan dengan tujuan jangka panjang Arab Saudi, yakni Saudi Vision 2030. Salah satu tujuan dari visi tersebut yaitu untuk menyediakan fasilitas kedatangan 30 juta jemaah haji setiap tahunnya di tahun 2030. Dengan pembukaan jalur baru dan peningkatan layanan, Saudia Airlines akan memegang peran penting dalam menghubungkan lebih banyak orang dengan Tanah Suci.

Saudia Airlines juga sedang mengoperasikan program besar untuk mengembangkan dan memordenisasikan armadanya. Kini, maskapai ini telah mempunyai 144 pesawat. Kemudian mereka juga berencana untuk menambah 103 pesawat baru dalam beberapa tahun ke depan. Langkah ini adalah bagian dari upaya untuk tetap kompetitif di industri penerbangan yang terus berkembang.

Selain fokus pada pengembangan jalur dan modernisasi armada, Saudia Airlines juga menerapkan berbagai rencana lain untuk peningkatan kualitas layanan. Inisiatif-inisiatif ini di rencanakan menurut perkembangan terbaru dalam industri transportasi udara. Hal ini bertujuan agar Saudia bisa terus memenuhi ekspektasi penumpang yang semakin meningkat.

Rute Penerbangan Langsung Pulang Pergi

Saudia Airlines memberikan informasi mengenai penambahan Rute Penerbangan Langsung Pulang Pergi dari Medan, melalui Bandara Kualanamu dengan tujuan Madinah dan Jeddah yang akan mulai di jalankan pada Tanggal 31 Agustus 2024. Penerbangan ini akan di operasikan sebanyak empat kali dalam 1 minggu sebagai bagian dari langkah perluasan jaringan penerbangan untuk menghubungkan banyak negara dunia dengan Arab Saudi. Langkah ini di terapkan untuk melayani banyak golongan penumpang yang mencakup pelancong bisnis, wisatawan, serta peziarah.

Dalam konferensi pers di Aula Kedatangan Domestik Bandara Kualanamu, Faisal Alallah yang merupakan Manager Saudia Airlines untuk Australia, Singapura dan Indonesia menjelaskan bahwa persiapan operasional telah di bahas dalam rapat dengan pejabat bandara. Fokus utama pertemuan ini yakni memastikan persiapan platform layanan agar operasi perjalanan udara bisa berjalan lancar. Oleh karena itulah Saudia Airlines bertujuan untuk menyediakan solusi paling baik yang akan melancarkan arus lalu lintas di bandara dan memudahkan tahapan operasional.

Faisal juga mengungkapkan bahwa maskapai ini memiliki rencana untuk menambahkan Kota Madinah sebagai tujuan ke-2 dari Kualanamu Airport. Bertambahnya jalur penerbangan ini bertujuan untuk memenuhi permintaan penumpang yang semakin naik. Hal ini di upayakan terutama setelah menandatangani dokumen perjanjian dengan perusahaan operasional Airport Talba di Mesir. Jalur ini di upayakan bisa semakin mengembangkan perjalanan dan menambah layanan transportasi udara. Hal ini terutama untuk para peziarah yang akan berkunjung ke Masjid Nabawi dan mengeksplor wisata bersejarah Islam lainnya di Madinah.

Meningkatkan Pasar Di Sektor Haji Dan Umrah

Faisal Alallah mengatakan bahwa Saudia Airlines memiliki tujuan besar untuk Meningkatkan Pasar Di Sektor Haji Dan Umrah. Hal ini terutama berkaitan dengan Indonesia yang merupakan salah satu pasar terbesar dan paling di gemari untuk perjalanan religi ini. Faisal berpendapat bahwa maskapai ini memiliki komitmen untuk berperan aktif dalam menargetkan tujuan Saudi Vision 2030. Saudi Vision 2030 merupakan target mereka untuk memfasilitasi 30 juta pengunjung setiap tahunnya di tahun 2030.

Dalam usaha pencapaian target tersebut, Saudia Airlines sedang mengupayakan program besar-besaran untuk semakin memperluas dan memordenisasikan armada pesawatnya. Selain peningkatan armada, Saudia Airlines juga merencanakan berbagai program lain yang memiliki tujuan untuk menambah pengalaman perjalanan penumpang.

Kemudian, Kedar Deshpande selaku Director of Commercial and Business Development PT Angkasa Pura Aviasi (AVI) Kualanamu, bersama dengan Haris yakni Pelaksana Harian (Plh) Direktur Operasi PT AVI, memberikan dukungan penuh kepada pembukaan jalur baru Saudia Airlines di Bandara Kualanamu. Kedar Deshpande menegaskan bahwa rute baru ini akan sangat mempermudah banyak jemaah umrah. Hal ini di karenakan mereka bisa melanjutkan penerbangan dengan maskapai Saudia Airlines setelah tiba di Kualanamu Airport. Dia juga mengatakan bahwa rute ini di rencanakan untuk semakin membuat penumpang nyaman dengan membuat proses perjalanan menjadi lebih efisien, cepat, dan mudah.

Penerbangan Saudia Airlines yang akan beroperasi di Bandara Kualanamu, Deli Serdang akan sangat membantu para jamaah Haji dan Umroh. Pastinya perjalanan para jamaah Haji dan Umroh akan semakin mudah dan nyaman dengan adanya Penerbangan Saudia Airlines.