ANALISA24

Berita Viral Terkini & Terupdate

Health

Nutrisi Yang Baik Di Peroleh Dari Jus Atau Buah Segar?

Nutrisi Yang Baik Di Peroleh Dari Jus Atau Buah Segar?
Nutrisi Yang Baik Di Peroleh Dari Jus Atau Buah Segar?

Nutrisi Yang Baik Bisa Kita Dapatkan Dari Jus Buah Atau Buah-Buahan Segar, Namun Manakah Yang Lebih Baik Kandungan Nutrisinya? Mengonsumsi buah adalah bagian yang sangat penting dari pola makan sehat karena di dalam setiap buah terkandung banyak vitamin yang di perlukan tubuh untuk menjaga kesehatan. Akan tetapi, terdapat perdebatan tentang mana yang lebih baik antara mengonsumsi jus buah atau buah segar. Beberapa orang lebih suka mengonsumsi jus buah daripada memakan buah segar karena di anggap lebih praktis dan mudah untuk di konsumsi.

Kemudian proses pembuatan jus buah akan berkaitan dengan pengepresan atau ekstraksi cairan alami yang terdapat dalam sayuran dan buah. Walaupun banyak yang berpendapat bahwa kandungan nutrisi jus buah sama dengan buah segar, hal ini ternyata tidak sepenuhnya benar. Pasalnya saat buah di jus, serat yang ada dalam buah segar cenderung berkurang bahkan hilang. Padahal, serat merupakan zat yang penting dalam membantu proses pencernaan serta mendatangkan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, sejumlah mineral dan vitamin dapat teroksidasi atau berkurang selama proses penyimpanan dan pengepresan jus.

Buah segar memiliki kandungan serat yang lebih banyak dan nutrisi yang utuh jika di bandingkan dengan jus buah. Misalnya seperti mengonsumsi apel secara langsung akan mendatangkan manfaat serat yang lebih banyak di bandingkan dengan minum jus apel. Serat dalam buah segar akan membantu memperlambat penyerapan gula alami dalam tubuh. Inilah yang akan membantu menjaga kadar gula darah kita tetap stabil.

Selain itu, jus buah biasanya mengandung lebih banyak gula dan kalori. Inilah yang membuatnya lebih mudah untuk mengonsumsi dalam jumlah besar tanpa merasakan kenyang. Contohnya seperti satu gelas jus jeruk yang mungkin mengandung gula dari beberapa buah jeruk. Sedangkan saat kita makan satu buah jeruk saja sudah cukup mengenyangkan. Oleh karena itu perbandingan nutrisi di antara keduanya harus kita ketahui.

Nutrisi Yang Baik Lebih Banyak Di Jus Buah Atau Buah Segar?

Nutrisi Yang Baik Lebih Banyak Di Jus Buah Atau Buah Segar? Terdapat pendapat yang mengatakan bahwa minum jus buah sama baiknya dengan mengonsumsi buah utuh. Namun, ternyata mengonsumsi jus buah tidak sama dengan memakan buah dalam bentuk utuh. Dr. Raphael Kosasih menjelaskan bahwa terdapat perbedaan signifikan dalam kandungan nutrisi antara buah segar dan jus buah. Proses pembuatan jus akan menyebabkan menurunnya komposisi nutrisi mikro dan makro serta serat total yang ada dalam di dalam buah secara keseluruhan.

Kemudian ia juga menambahkan bahwa tahapan pengolahan jus, terutama dengan cara cold-pressed, bisa menurunkan kandungan serat lebih banyak jika di bandingkan dengan cara membuat jus yang konvensional. Pendapat ini sejalan dengan pendapat pakar nutrisi dari Mayo Clinic, Katherine Zeratsky, RD, LD. Ia memaparkan bahwa serat sehat di dalam sayuran dan buah akan hilang selama proses pengolahan jus.

Terdapat sejumlah pandangan yang mengatakan bahwa minum jus buah lebih baik karena membantu penyerapan serat dengan lebih sempurna. Inilah yang akan menjadikan sistem pencernaan beristirahat dari tugasnya dalam mengelola serat. Walaupun demikian, dr. Raphael juga menegaskan bahwa mengonsumsi buah utuh tetap lebih baik jika di bandingkan dengan jus buah. Akan tetapi, dalam kondisi tertentu, mengonsumsi jus buah dapat menjadi cara efektif bagi kita yang kesulitan mengonsumsi buah utuh.

Dr. Raphael juga mengatakan bahwa dalam situasi tertentu, jus buah bisa membantu meningkatkan konsumsi buah sehari-hari. Hal ini terutama untuk pasien yang merasa kesulitan mengonsumsi buah segar. Oleh karena itu, walaupun buah utuh lebih di rekomendasikan karena nutrisinya lebih baik, jus buah tetap bisa menjadi alternatif yang bermanfaat dalam situasi tertentu.

Serat Berkurang Dalam Jus

Mengonsumsi jus buah cukup berbeda dengan mengonsumsi buah utuh. Dr. Raphael menginformasikan bahwa beberapa nutrisi dan Serat Berkurang Dalam Jus. Selain itu, jus buah cenderung mempunyai kadar gula yang lebih tinggi daripada buah utuh karena seringkali di tambahkan pemanis ke dalamnya. Penelitian memaparkan bahwa hampir seluruh nutrisi yang terkandung dalam buah jeruk berkurang saat di jus. Jus jeruk juga mempunyai kadar gula yang lebih tinggi dan serat yang lebih rendah jika di bandingkan dengan jeruk secara utuh. Oleh karena itu peningkatan kadar gula dan penurunan kadar serat dalam jus membuatnya lebih mudah di konsumsi, tetapi juga dapat memicu peningkatan kadar gula darah lebih cepat jika di bandingkan dengan buah utuh.

Buah utuh juga memiliki lebih banyak serat total, baik yang larut maupun yang tidak larut jika kita bandingkan dengan jus buah. Tingginya kandungan serat dalam buah utuh akan mengganggu penyerapan lemak, menurunkan peradangan, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan. Ketika mengolah jus, sering kali kita akan menambahkan pemanis buatan. Misalnya seperti susu atau gula cair yang bisa meningkatkan kadar gula yang di serap oleh tubuh.

Kemudian proses pembuatan jus juga akan membuat gula alami dalam buah menjadi lebih terkonsentrasi dan kadar serat buah akan menurun. Akibatnya, gula tersebut akan lebih mudah terserap oleh usus. Inilah yang kemudian akan menyebabkan peningkatan kadar gula darah lebih cepat daripada dengan mengonsumsi buah yang utuh. Terkait dengan peningkatan berat badan, dr. Raphael memaparkan bahwa belum ada bukti yang kuat untuk memastikan bahwa mengonsumsi jus buah murni memberikan pengaruh pada bertambahnya berat badan dan risiko obesitas. Namun, konsumsi jus buah dengan tambahan gula sangat memungkinkan diabetes melitus, risiko obesitas dan peningkatan berat badan.

Anjuran Mengonsumsi Buah

Memang jus buah tidak mempunyai kandungan nutrisi sebanyak buah utuh. Akan tetapi hal ini bukan berarti jus buah tidak dapat kita konsumsi sebagai minuman sehat. Seperti yang di rekomendasikan oleh dokter Raphael, apabila kita ingin membeli atau membuat jus buah, sebaiknya kita memilih jus buah yang di blender daripada yang di buat dengan proses cold-press. Hal ini di karenakan jus buah yang di blender mempunyai kandungan serat yang lebih tinggi daripada jus buah yang di olah dengan cara cold-press.

Dokter Raphael menegaskan bahwa jus buah yang di olah dengan tahapan di blender mengandung lebih banyak serat di bandingkan jus buah yang di olah dengan metode cold-press. Buah-buahan tertentu, seperti pir dan apel mempunyai kandungan serat yang tinggi khususnya pada kulitnya. Oleh karena itu, sangat di rekomendasikan untuk mengolah jus buah tanpa mengupas kulitnya. Hal ini bertujuan agar kandungan serat di dalamnya tetap terjaga dengan baik. Selain itu, memasukkan sayuran ke dalam jus buah juga bisa semakin menambah kandungan serat di dalamnya. Inilah yang menjadikan minuman tersebut lebih bernutrisi. Akan tetapi, walaupun jus buah bisa menjadi opsi yang sehat, pemberiannya pada bayi harus di perhatikan dengan baik.

Dengan beberapa informasi mengenai Nutrisi Yang Baik dalam jus buah atau buah segar yang utuh, kita dapat memilih opsi yang tepat dalam mengonsumsi buah. Semoga informasi di atas dapat membantu kita dalam memilih cara mengonsumsi buah dengan Nutrisi Yang Baik.